APA YG MEMBUAT ISTRI & SUAMI MENARIK??

Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Segala puji bagi Allah, Rabb seru sekalian alam, Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang, Yang Merajai pd hari pembalasan. Sholawat dan salam semoga tercurah kpd Nabi akhir zaman, da’i yg menunjukkan kpd jalan yg lurus, yg menerangkan kpd umat manusia wahyu yg diturunkan kpd mereka, dan sosok teladan terbaik bagi segenap umat manusia. Amma ba’du.

Apa yang membuat seorang istri menarik, hingga suami MAKIN MENYENANGI DAN MENGAGUMINYA? Karena interaksi dgn istri sudah mjd keseharian dan hal rutin, seringkali seorang suami sulit menjawab pertanyaan itu.

KENAPA DIPILIH KATA "MENARIK" daripada "CANTIK" (Paras GANTENG/TAMPAN kalau laki-laki)
CANTIK fisik itu relatif. Parameter-parameter pembangun kecantikan itu masih selalu jd bahan perdebatan. Terlebih lagi cantik fisik itu adalah daya tarik instant. Ia bisa mjd daya tarik melenakan pd pandangan pertama dan pd interval waktu awal, tp blm tentu pesona yg sama bs dirasakan melalui interaksi pd jangka waktu yg panjang.

MENARIK itu terbangun dari keutuhan kepribadian. Berbagai dimensi kecerdasan berpadu membangun kemenarikan (attractiveness), mulai dari kecerdasan INTELEKTUAL, kecerdasan EMOSIONAL hingga kecerdasan SPIRITUAL dan kecerdasan RELIGIUS. (Perpaduan dr kesemuanya itu mjd sesuatu yg unik ada pd diri seseorang khas mjd karakter dirinya)

8 SIKAP SE-ORANG ISTRI yg DISUKAI SUAMINYA :)
--------------------------------------------------------------
Maka kemenarikan seorang istri, paling tidak tercermin dan menampak pd delapan pasangan karakter kunci di bawah ini:

1. RAMAH DAN MURAH SENYUM
Keramahan dan murah senyum itu mjd daya tarik universal. Ia mjd salah satu kunci sukses seseorang, sebab dengannya ia MUDAH DITERIMA org lain. Dan ini mjd faktor penting dlm berbagai kerja sosial dan profesional.

Dan senyum adalah pancaran suasana hati. Murah senyum dan ramah itu bukan tampilan sesaat. Ia adalah cerminan kepribadian. Dgn senyuman istri, seorang SUAMI MENDAPATKAN KETENTRAMAN DAN KEHANGATAN JIWA. Setiap
kali ia mendapatkan senyuman sang istri, terbitlah suasana “kemarilah, di sini aku selalu ada untukmu” menghiasi relung jiwanya.

2. OPTIMIS DAN CERIA
Masalah itu untuk dipecahkan dan jgn membuat kita berdiam diri.Percayalah, kalau kita bergerak dan berusaha, kita akan menemukan jalan keluar. Kalimat-kalimat barusan itu normatif. Tapi ketika ucapan-ucapan itu keluar dari seorang istri dan ketika hal itu diucapkan dgn penuh rasa optimis dan dibarengi keceriaan, yakinlah seorang suami bahwa SUAMI MEMPEROLEH ANUGRAH TERINDAH DALAM HIDUPNYA.

Seorang yg optimis itu tak akan berdiam diri dlm himpitan masalah. Ia akan mengurai masalah. Ia akan kerjakan apa yg bisa dikerjakan terlebih dahulu, tanpa menunda-nunda. Dan justru karena sikap melekat seperti ini, ia tak pernah mendapatkan dirinya menunggu himpitan segunung masalah. Setiap ada permasalahan hidup, ia cepat menyelesaikannya. Karena geraknya ini, setiap kali menyelesaikan satu pekerjaan, sekecil apapun, ia mendapatkan kesenangan jiwa. Dan karenanya sikap ceria selalu bisa dipelihara.

3. PENYABAR DAN TEGUH HATINYA
Bangunan rumah tangga itu ibarat bahtera yg berlayar mengarungi samudra. Adakalanya cuaca buruk melanda lautan. Angin dan ombak kencang menerpa. Pada saat itu TERUJILAH SIFAT SABAR DAN TEGUH HATI

Seorang suami akan sangat bersyukur dgn KESABARAN DAN KETEGUHAN HATI ISTRINYA ketika menghadapi berbagai kesulitan hidup. Hari-hari ketika persediaan uang bahkan tak mencukupi untuk hidup sehari, ketika mesti bekerja keras karena memang tak ada dana untuk menggaji seorang pembantu, ketika mesti berjalan cukup jauh mengantar anak bersekolah dgn mendorong baby-car adiknya pula. Atau ketika hadir suara-suara,”Bagaimana mungkin kamu bersabar dgn kondisi begini? Sekali-kali berontak donk sama suami ….” (Pihak lain yg mengompori) Ketika itu kesabaran dan keteguhan seorang istri dalam menjalani episode kehidupan diuji.

Tentu keteguhan hati itu lahir dari SALING PENGERTIAN DAN KEYAKINAN, bahwa suami tak berdiam diri dgn kondisi yg ada. Tapi LANDASAN UTAMA keteguhan ini adalah pd KEYAKINAN IMAN, bahwa Allah tak meninggalkan hambaNya. Dia akan menolong saat upaya kita sudah sampai pd batasnya; Saat kita berserah diri di ujung segala harapan dan hanya menggantungkan diri padaNya.

4. PENYAYANG DAN PEMAAF
Manusia tak ada yg terbebas dan kekhilafan dan kekeliruan. Begitu juga seorang suami terhadap istrinya. Bahkan di hadapan istrinya, hampir SEMUA KETIDAKSEMPURNAAN yg dapat ia tutupi di luar rumah, akan terbuka.

Sifat penyayang dan pemaaf amat diperlukan seorang suami, dihadapkan pd segala kelemahan dirinya. PENGERTIAN ISTRI sungguh mjd sesuatu yg AMAT DIINGINKAN. Dengan ini seorang SUAMI AKAN TERHINDAR DARI KEPUTUSASAAN dan MENYALAHKAN DIRINYA SENDIRI TERLALU JAUH. Dgn ini seorang suami tetap bs terjaga harga diri dan sikap optimisnya.

Penyayang dan pemaaf juga NAMPAK PD KESEHARIAN ISTRI DALAM MENDIDIK ANAK-ANAK. Suami akan senang melihat anak-anak tumbuh dlm suasana kasih sayang. Pemaafan atas kesalahan anak-anak bukan untuk mentolerir
kesalahan itu, tapi untuk memberikan kesempatan kpd mereka belajar dari kesalahannya.

Penyayang juga menjadi karakter yg MUNCUL SAAT ISTRI BER-INTERAKSI dgn ORG TUA dan KERABAT SUAMINYA. Pernikahan itu menyatukan dua keluarga. Dan ketika suami mendapatkan istrinya menerima dan diterima dgn baik dan bahkan mjd kesayangan orang tua dan karib kerabatnya, sungguh ia merasakan rasa senang tiada tara.

5. EMPATI dan SUKA MENOLONG
Bekerja sama dan saling menolong dlm kehidupan rumah tangga mjd TUNTUTAN MENDASAR. Adapun sifat empatif dan ringan tangan dlm menolong di sini lebih ditekankan pd karakter seorang istri bagi masyarakat di sekelilingnya.

Sebuah rumah tangga mjd bagian dari satu masyarakat. Keharmonisan satu keluarga dlm menempatkan diri di tengah masyarakat mjd satu kepuasan batin dan kebahagiaan tersendiri. Ketika seorang istri menunjukkan sikap empatif dan banyak memberikan pertolongan kpd orang-orang di sekeliling rumah, seorang suami akan mendapatkan pesona
sosial pd istrinya.

Selain itu, seorang istri yg memberikan perhatian terhadap masyarakat sekelilingnya justru akan SEMAKIN BERSIKAP DEWASA dlm mengatasi permasalahan rumah tangganya. Ini menjadikan suasana komunikasi dgn suaminya di rumah lebih seimbang dan menentramkan.

6. AKTIF dan PRODUKTIF
Pesona sosial pd seorang istri lebih dirasakan suaminya, ketika ia memberikan kontribusi lebih sistematis kpd masyarakatnya. Tidak mjd masalah pd bidang apa kontribusi ini dicurahkan, pd pendidikan, kesehatan, perekonomian, kesejahteraan, atau beberapa sektor industri. Yg pasti keaktifan dan produktifitas seorang istri bagi masyarakatnya mjd daya tarik tersendiri bagi suami.

Produktifitas ini tentu saja tdk mesti identik pd jauh meninggalkan urusan rumah tangga. Sebagai contoh bisa dilihat dari basis dari segala aktifitas sosial seorang istri itu adalah bagaimana ia mjd aktifis yg memiliki visi terbangunnya keluarga-keluarga yang sehat, cerdas dan sejahtera.

Untuk mewujudkan visi di atas dibutuhkan dukungan segenap instrument sosial-kemasyarakatan dan kenegaraan, mulai dari peraturan perundangan yg digodok di lembaga legislatif, ilmu pengetahuan dan teknologi yg dihasilkan lembaga pendidikan dan riset, konsep dan kebijakan yg dibuat eksekutif, aktifitas pemberdayaan masyarakat yg dipelopori LSM-LSM (NGOs) dan gerakan sosial lainnya hingga wujud materi peradaban seperti sekolah-sekolah, klinik hingga rumah sakit, industri farmasi penopang kesehatan, industri pemasok makanan bergizi, industri telekomunikasi yang memfasilitasi dan menyajikan informasi yg baik dan mencerdaskan, dan lain-lain.

Karenanya terbuka seribu satu medan bagi para istri untuk berkiprah, mulai dari ruang lingkup rukun tangga (RT), rukun warga (RW) hingga lingkup negara dan bahkan dunia.

7. CERDAS dan KREATIF
Kepribadian seorang manusia itu TERUS BERKEMBANG dan TUMBUH MENUJU KEMATANGAN tatkala proses belajar terus menyertainya. Dari waktu ke waktu ISTRI PEMBELAJAR AKAN SELALU menghadirkan kemenarikan yg baru.

Satu hari tiba-tiba dia memasak kue bolu amat lezat, yg belum pernah disajikan kpd keluarganya. Di kesempatan lain dia mengisahkan baru lulus kursus Qiraati -satu metoda belajar membaca al-Quran-, karena memang dibutuhkan untuk menyertai perkembangan salah satu sisi pendidikan anak-anak. Atau ketika dia mengikuti kegiatan senam kebugaran
dgn tekun, yg memang membuat tubuhnya bugar dan menambah vitalitas hubungan dgn suaminya.

Kecerdasan itu bergabung dgn kreatifitas dan berjalan seiring. Kreatifitas dlm mengelola rumah tangga mjd pesona tiada batas bagi pasangan suami-istri. Dgn daya kreatif ini, segala masalah bisa dihadapi secara cerdas dan tepat.

8. TEKUN dan IKHLAS BERIBADAH
Puncak dan sekaligus landasan bagi segala daya tarik seorang istri adalah pada KETEKUNANNYA MENJALANKAN IBADAH dan mengikhlaskan segala cinta, aktifitas dan kerja-kerjanya semata untuk mengharapkan keridhoan ALLAH SWT.

Pada karakter ini seorang istri adalah INDIVIDU yg INDEPENDEN dari siapapun, TERMASUK DARI SUAMINYA. Ia akan menggapai kemuliaan dirinya di hadapan Allah Penguasa Alam Semesta dan di hadapan segenap makhlukNya, termasuk di hadapan suaminya.


8 BERIKUTNYA ADALAH HAL yg DISUKAI ISTRI dari SUAMINYA :)
----------------------------------------------------------------------------
Terkadang kita ingin tahu juga, apa yg membuat istri kita senang dlm kehidupan berumah-tangga. Berikut ini adalah satu versi rangkaian sikap dan sifat yg disukai seorang istri dari suaminya:

1. PENUH PENGERTIAN
Seorang istri senang DEPERHATIKAN dan DEDENGARKAN. Ia senang suaminya MEMAHAMI dan MENGERTI dirinya. Dalam suka dan dukanya. Dalam ceria dan sedihnya. Ia senang suami mengetahui perasaannya.

Ia misalnya senang diberitahu pakaiannya yg mana yg paling disukai suaminya. Atau masakannya yg mana yg paling lezat bagi suaminya. Karenanya obrolan-obrolan ringan dan lembut amat dinanti-nanti seorang istri. Setiap kata yg keluar dari lidah dan bibirnya adalah PESAN CINTA yg ingin ia sampaikan. Dan ia ingin tahu bagaimana suaminya menanggapi pesan cintanya itu.TANGISAN SEORANG ISTRI itu memiliki sekian banyak makna, bisa karena SEDIH, bisa karena MARAH, bisa karena TERHARU dan BAHAGIA. Ia senang jika suaminya bersabar untuk mengenal setiap jenis air mata yg metetes dari matanya.Pengertian ini mjd inti dan landasan segala sikap menyenangkan yg mungkin dilakukan seorang suami terhadap istrinya.

2. SETIA
Kesetiaan adalah syarat utama cinta sejati. Seorang istri ingin cinta suami itu hanya untuknya. Karenanya kecemburuan adalah bagian dari cinta. SAPAAN SAYANG DITENGAH KESIBUKAN, walaupun hanya satu dua menit kata-kata yg disampaikan lewat telepon, walaupun hanya satu dua kalimat SMS, akan mjd PENGOKOH KEPERCAYAAN. Hadiah yg diberikan: martabak kesukaannya, seikat bunga, atau sebuah jam tangan yg manis akan menguatkan cinta. Dan mengingat hari ulang tahun serta hari pernikahan akan mjd bukti kesetiaan suami yg disukai seorang istri.Tapi seorang istri yg baik akan mengatakan, “Jgn karena takut kpdku, kanda bersikap setia. Karena Allah Maha Melihat. Itu yg mesti mjd landasan kesetiaan.”

3. SABAR dan PEMAAF
Seorang istri akan amat bersyukur jika suaminya mau MENERIMA DIRINYA APA ADANYA. Suaminya mampu memaafkan dan bersabar atas kekurangan yg ada pada dirinya. Ia butuh waktu untuk membina dirinya. Ia bahkan butuh waktu untuk memahami dirinya sendiri, ketika satu ketika ia tdk mjd dirinya sendiri.Seorang ISTRI PERLU MENDAPATKAN NASEHAT, akan tetapi itu dilakukan dgn penuh kesabaran dan kasih sayang.

Ini seperti pesan Ilahi: “Kemudian keadaan orang beriman itu adalah saling menasihati dlm kesabaran dan dlm kasih sayang.” (Al-Balad); “Dan jika kalian memaafkan, tidak memarahi, dan mengampuni mereka, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun dan Maha Penyayang.” (At-Taghabun)

4. TEGUH HATI dan BERSEMANGAT
Seorang istri senang melihat suaminya senantiasa berteguh hati dan bersemangat dlm MENYELESAIKAN BERBAGAI TUGAS DAN AMANAH. Ia senang suaminya dapat senantiasa PRIMA MENUNAIKAN TUGAS-TUGAS di luar rumah dan sekaligus membantu menyelesaikan permasalahan di rumah. Karenanya seorang istri senang melihat suaminya akrab bercengkrama, bermain dgn anak-anaknya. Dan saat suami sesekali memasak untuk keluarga, ada sentuhan hangat menyentuh relung jiwa seorang istri.Bagaimana jika suaminya berada dalam kondisi bete atau kehilangan semangat? Seorang istri akan menerima keadaan ini asalkan ia melihat suaminya berusaha keras untuk melepaskan diri dari keadaan lemah ini. Ia bahkan akan memberikan bantuan dan doa terbaik bagi suaminya.

5. ROMANTIS :)
Seorang istri senang jika suaminya MAMPU MEMPERLIHATKAN dan MENGEKPRESIKAN CINTA dan KASIH SAYANG. Ia senang mendapati suaminya membangun SUASANA KONDUSIF kasih sayang di rumah. Ia senang jika suaminya romantis.Diantara ungkapan cinta suami-istri adalah dalam hubungan intim. Seorang istri senang jika suaminya memberikan kesenangan dan kepuasan pd salah satu kebutuhan cinta ini. DIA AKAN TERBUKA MENYAMPAIKAN APA YG DIA SUKAI, ketika suaminya mampu membuka percakapan dlm masalah ini secara tepat dan penuh kelembutan (tenderly).

6. RAPI dan WANGI
Seorang istri suka suaminya rapi. Rapi menata RAMBUT dan rapi BERPAKAIAN, bahkan dalam suasana santai. Kerapian yg disukai adalah kerapian yg alami dan melekat dlm kehidupan suami.Sikap suami yg KOOPERATIF dalam menjaga kerapian rumah juga disukai seorang istri. Karenanya ketika seorang suami berinisiatif menyapu ruang tengah, membersihkan kompor di dapur, atau membersihkan kamar tidur dgn membongkar tempat tidur secara rutin pd semuanya ADA APRESIASI dari seorang istri.Rapi, bersih dan wangi pd seorang suami membuat istrinya senang. Seorang suami bisa meminta ISTRINYA MEMILIHKAN MINYAK WANGI baginya (bs jg yg non-alkohol krn bila berlebihan bs melanggar syari'at tujuan ini hanya sekedar untuk istrinya). Ia akan terbantu menyempurnakan penampilan bagi istrinya.

7. CERIA dan RAMAH
Senyum ceria dan keramahan amat dihajatkan seorang istri. SENYUM dan KERAMAHAN itu laksana angin sejuk di tengah berbagai kelelahan dirinya. Berbagai kesibukan membuat jiwanya lelah. Interaksi dgn anak-anak di rumah itu bukan pekerjaan ringan. Segenap potensi kejiwaan dan pikiran mesti ia curahkan. Kelelahan fisik pun tdk ringan.

Perhatikanlah, ia mesti terus memperhatikan anaknya yg terus bergerak kesana kemari, bereksplorasi ketika mulai bisa merangkak. Dan saat si anak lelah tertidur, ia mesti bersiap-siap memasak dan merapikan rumah bagi suaminya yg sebentar lagi pulang. SENYUM dan SAPAAN SUAMI AKAN MENJADI HIBURAN BAGI JIWA SANG ISTRI. Sikap HUMORIS juga amat membantu seorang istri untuk selalu menjaga suasana RIANG HATINYA. Ini semua akan membantunya untuk terus bersabar dan ikhlas dalam menunaikan tugas-tugasnya.

8. MENJADI PEMIMPIN yg MELINDUNIGI
Istri membutuhkan perlindungan yg membuatnya senantiasa merasa tentram. Karenanya ia menyukai sifat kepemimpinan pada suaminya. Kepemimpinan yg ia harapkan adalah yg SENANTIASA MENENTRAMKAN JIWANYA, MENGKOKOHKAN RUHANINYA, MEMBERIKAN PENCERAHAN PADA AKALNYA dan membantu menjaga kebugaran dan kesehatan tubuhnya.

Kepemimpinan yg ia sukai adalah yg MEMADUKAN KETEGASAN dan KELEMBUTAN. Yg menebarkan cinta, bukan membuat takut. Yg mengedepankan kemauan baik, bukan senantiasa menggunakan otoritas (misalnya dgn selalu menggunakan kalimat “Suami kan pemimpin rumah tangga, jd mesti taat donk”). Yg betul-betul mjd pemimpin, bukan menjadi boss.

Menikah adalah sunnah terbaik dari sunnah yg baik. Ketika seseorang menikah, sungguh ia telah menjalankan sebuah sunnah yg di sukai Nabi SAW. Allah SWT hanya menyebut nabi-nabi yg menikah dalam kitab-Nya. Hal ini menunjukkan betapa Allah SWT menunjukkan keutamaan pernikahan. Dlm firmannya, "Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan Dia menjadikan rasa kasih sayang diantaramu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kalian yang berfikir." (QS. Ar-Rum: 21).

Ketika sudah menikah, semuanya mjd begitu jelas, alur ibadah suami dan istri. Ketika seseorang baru menikah dunia mjd terang benderang, saat itu kicauan burung terdengar begitu merdu. Sepoi angin dimaknai begitu dalam, makanan yg terhidang selalu saja disantap lezat. Mendung di langit bukan masalah besar. Seolah dunia milik mereka saja, mengapa? Karena semuanya dinikmati berdua. Hidup seperti seolah baru dimulai, sejarah keluarga baru saja disusun.

Namun sayang, semua itu bisa saja lambat laun menguap ke angkasa membumbung atau raib ditelan dalamnya bumi. Entahlah saat itu cinta bisa saja berpendar ke mana. Seiring detik yg berloncatan, seolah cinta mereka juga. Banyak dari pasangan yg akhirnya tdk sampai ke tujuan, tak terhitung pasangan yg terburai kehilangan pegangan, selanjutnya perahu mereka karam sebelum sempat berlabuh di tepian. Bercerai, sebuah amalan yg diperbolehkan tapi sangat dibenci Allah.

Ketika Allah menjalinkan perasaan cinta diantara suami istri, sungguh itu adalah anugerah bertubi yg harus disyukuri. Karena cinta istri kpd suami berbuah ketaatan untuk selalu menjaga kehormatan diri dan keluarga. Dan cinta suami kpd istri menetaskan keinginan melindungi dan membimbingnya sepenuh hati.

Suatu kisah, saat itu seorang istri memarahi suaminya habis-habisan, saya yg berada di sana merasa iba melihat sang suami yg terdiam. Padahal ia baru saja pulang kantor, peluh masih membasah, kesegaran pd saat pergi sama sekali tdk nampak, kelelahan begitu lekat di wajah. Hanya karena masalah kecil, emosi istri meledak begitu hebat. Saya kira akan terjadi "perang" hingga bermaksud mengajak anak-anak main di belakang. Tapi ternyata di luar dugaan, suami malah mendaratkan sun sayang penuh mesra di kening sang istri. Istrinya yg sedang berapi-api pun padam, senyum malu-malunya mengembang kemudian dan merdu suaranya bertutur "Maafkan Mama ya Pa..". Gegas ia raih tangan suami dan mendekatkannya juga ke kening, rutinitasnya setiap kali suaminya datang.

Jauh setelah kejadian itu, saya bertanya pd sang suami kenapa ia berbuat demikian. "Saya mencintainya, karena ia istri yg dianugerahkan Allah, karena ia ibu dari anak-anak. Yah karena saya mencintainya" demikian jawabannya.

Ibn Qayyim Al-Jauziah, menyebutkan bahwa cinta mempunyai tanda-tanda.
PERTAMA, ketika mereka saling mencintai maka sekali saja mereka tdk akan pernah saling mengkhianati, Mereka akan saling setia senantiasa, memberikan semua komitmen mereka.
KEDUA, ketika seseorang mencintai, maka dia akan mengutamakan yg dicintainya, seorang istri akan mengutamakan suami dlm keluarga, dan seorang suami tentu saja akan mengutamakan istri dalam hal perlindungan dan nafkahnya. Mereka akan sama-sama saling mengutamakan, tdk ada yg merasa superior.
KETIGA, ketika mereka saling mencintai maka sedetikpun mereka tdk akan mau berpisah, lubuk hatinya selalu saling terpaut. Meskipun secara fisik berjauhan, hati mereka seolah selalu tersambung. Ada do'a istrinya agar suami selamat dalam perjalanan dan memperoleh sukses dalam pekerjaan. Ada tengadah jemari istri kpd Allah supaya suami selalu dalam perlindunganNya, tidak tergelincir. Juga ada ingatan suami yg sedang membanting tulang meraup nafkah halal kpd istri tercinta, sedang apakah gerangan Istrinya, lebih semangatlah dia.

Saudaraku, ketika segala sesuatunya berjalan begitu rumit dalam sebuah rumah tangga, saat-saat cinta tdk lagi menggunung dan menghilang seiring persoalan yg datang silih berganti. Ada baiknya para istri dan suami menyelami bulir-bulir nasehat berharga dari Nabi Muhammad SAW. Salah satu wasiat Rasulullah SAW yg diucapkannya pd saat-saat terakhir kehidupannya dlm peristiwa haji wada':

PENTING : "Barang siapa -diantara para suami- bersabar atas perilaku buruk dari istrinya, maka Allah akan memberinya pahala seperti yg Allah berikan kpd Ayyub atas kesabarannya menanggung penderitaan. Dan barang siapa -diantara para istri- bersabar atas perilaku buruk suaminya, maka Allah akan memberinya pahala seperti yg Allah berikan kpd Asiah, istri fir'aun" (HR Nasa-iy dan Ibnu Majah ).

Kpd saudaraku yg baru saja menggenapkan setengah dien-nya (Mjd sempurna), Tak ada salahnya juga untuk saudaraku yg sudah lama mencicipi asam garamnya pernikahan, Petikan firman Allah SWT dalam ingatan : "...Mereka (para istri) adalah pakaian bagi kalian (para suami) dan kalian adalah pakaian bagi mereka..." (QS. Al-Baqarah:187)

Torehkan hadist ini dalam benak "Sesungguhnya ketika seorang suami memperhatikan istrinya dan begitu pula dgn istrinya, maka Allah memperhatikan mereka dgn PENUH RAHMAT, manakala suaminya rengkuh/raih telapak tangan istrinya dgn mesra, BERGUGURANLAH dosa-dosa suami istri itu dari sela jemarinya" (Diriwayatkan Maisarah bin Ali dari Ar-Rafi' dari Abu Sa'id Alkhudzri r.a) Bagaimana bila berpacaran?Bersentuhan antara non muhrim laki-laki dan perempuan apakah berguguran dosa?Naudzubillah apalagi perilaku dan bahkan hubungan layaknya suami istri.Stop perilaku mengundang murka Allah SWT.Bersabar yaa.. insan-insan yg jatuh hati, cinta kalian anugrah yg patut dijaga sampai pd waktunya yg HALAL.

Kpd sahabat yg baru saja membingkai sebuah keluarga, Kpd para pasutri yg usia rumah tangganya tdk lagi seumur jagung, Ingatlah ketika SUAMI MENGHARAPKAN DALAM BENAK HATI ISTRI BERPERILAKU seperti Khadijah r.a istri Nabi SAW, maka suami juga HARUS MENELADANI PERLAKUAN Nabi Muhammad SAW kpd para Istrinya. Begitu juga sebaliknya.


PEREMPUAN yg paling mempesona adalah istri yg shalehah, istri yg ketika suami memandangnya pasti menyejukkan mata, ketika suaminya menuntunnya kpd kebaikan maka dgn sepenuh hati dia akan mentaatinya, juga tatkala suami pergi maka dia akan amanah menjaga harta dan kehormatannya. ISTRI YG TIDAK SILAU dgn kemilau gemerlap dunia melainkan istri yg selalu BERGEGAS MERANGKUL setiap kemilau ridha suami.

LELAKI yg berpredikat lelaki terbaik adalah suami yg memuliakan istrinya. Suami yg selalu dan selalu mengukirkan senyuman di wajah istrinya. Suami yg mjd "qawwam" istrinya. Suami yg begitu tangguh mencarikan nafkah "HALAL" untuk keluarga. Suami yg tak lelah berlemah lembut mengingatkan kesalahan istrinya. Suami yg menjadi seorang nahkoda kapal keluarga, mengarungi samudera agar selamat menuju tepian hakiki "SURGA". Dia memegang teguh firman Allah, "Wahai orang-orang yg beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka..." (QS. At-Tahrim: 6)

Akhirya, semuanya mudah-mudah tetap berjalan dgn semestinya. Semua berlaku sama seperti permulaan. Tdk kurang, tdk juga berlebihan.Meski riak-riak gelombang mengombang-ambing perahu yg sedang dikayuh, atau karang begitu gigih berdiri menghalangi biduk untuk sampai ketepian. Karakter suami istri demikian, Insya Allah dapat melaluinya dgn hasil baik. Sehingga setiap butir hari yg bergulir akan tetap indah, fajar di ufuk selalu saja tampak merekah. Keduanya menghiasi masa dgn KESYUKURAN, keduanya berbahtera dgn bekal cinta. Sama seperti syair yg digaungkan Gibran,

Bangun di fajar subuh dengan hati seringan awan
Mensyukuri hari baru penuh sinar kecintaan
Istirahat di terik siang merenungkan puncak getaran cinta
Pulang di kala senja dengan syukur penuh di rongga dada
Kemudian terlena dengan doa bagi yang tercinta dalam sanubari
Dan sebuah nyanyian kesyukuran tersungging di bibir senyuman

Semoga Allah selalu menghimpunkan kalian (yg saling mencintai karena Allah dlm IKATAN HALAL PERNIKAHAN) dalam kebaikan. Mudah-mudahan Allah yg maha lembut melimpahkan kpd kalian bening saripati cinta, cinta yg menghangati nafas keluarga, cinta yg menyelamatkan. Semoga Allah memampukan kalian membingkai keluarga sakinah, mawaddah, warrahmah.Dan pula semoga Allah mensegerakan memantapkan kesempurnaan dhien kalian sahabat semuanya yg kali ini sedang membina hubungan tanpa ikatan (biasa disebut pacaran/tunangan) ada hijab dariNya yg kalian langgar sebuah hubugan kemesraan yg jelas dilarang antara laki-laki dan perempuan.Bersentuhan kulit apalagi perlakuan sampai dengan hubungan yg layaknya seorang suami dan istri.Semoga Allah mengampuni dan merahmati kalian smua sahabat tercinta.

Semoga Allah mematrikan helai keikhlasan di setiap gerak dalam keluarga. Jua Allah yang maha menetapkan, mengekalkan ikatan pernikahan tdk hanya di dunia yg serba fana tapi sampai ke sana, the real world "Akhirat". Mudah-mudahan kalian selamat mendayung sampai ketepian. Allahumma Aamiin.

Barakallahu, Mudah-mudahan kita smua mampu mengikuti tapak sahabat2 kita yg telah begitu berani mengambil sebuah keputusan besar untuk segera menikah, yg begitu nyata menandakan ketaqwaan kpd Allah serta ketaatan kpd sunnah Rasul PilihanNya.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jaringan Penyokong

Anatomi Daun

Pengertian MUATABAH